Olahraga aerobic vs olahraga anaerobic – Semua jenis olahraga memang memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh Anda. Bahkan, segala usia dianjurkan untuk melakukan olahraga dengan rutin dan konsisten agar merasakan manfaat baiknya.
Olahraga sendiri memiliki berbagai jenis misalnya olahraga aerobic dan olahraga anaerpbic. Lantas apa perbedaan kedua jenis olahraga tersebut? Untuk Anda yang ingin tahu, simak informasi ini.
Pengertian Olahraga Aerobik
Olahraga aerobik adalah jenis olahraga yang melibatkan gerakan fisik berirama dan berulang secara terus-menerus dengan intensitas sedang hingga tinggi. Aktivitas aerobik ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran kardiorespirasi, yang melibatkan kerja jantung dan paru-paru dalam memasok oksigen ke seluruh tubuh.
Olahraga aerobik biasanya dilakukan dalam kelompok atau kelas yang dipandu oleh instruktur. Namun, ada juga latihan aerobik yang dapat dilakukan secara mandiri di rumah menggunakan video panduan atau dengan alat bantu seperti treadmill, sepeda stasioner, atau eliptikal.
Berikut adalah beberapa jenis olahraga aerobik yang umum:
Zumba
Zumba adalah latihan yang menyenangkan yang menggabungkan gerakan tari dengan musik berirama. Ini melibatkan gaya tari seperti salsa, samba, merengue, dan hip-hop. Zumba membantu meningkatkan kebugaran kardiorespirasi, koordinasi tubuh, dan fleksibilitas.
Senam aerobic
Senam aerobik adalah serangkaian gerakan yang dilakukan dengan irama musik. Ini melibatkan gerakan seperti langkah-langkah berirama, lompatan, tendangan, dan peregangan. Senam aerobik meningkatkan kekuatan otot, keseimbangan, fleksibilitas, dan daya tahan kardiorespirasi.
Bersepeda
Bersepeda adalah olahraga aerobik yang dapat dilakukan di luar ruangan atau di dalam ruangan dengan menggunakan sepeda stasioner. Olahraga ini membantu memperkuat otot-otot kaki, meningkatkan keseimbangan, dan memperbaiki kebugaran jantung dan paru-paru.
Lari
Lari adalah salah satu olahraga aerobik paling sederhana yang dapat dilakukan di mana saja. Ini melibatkan gerakan berulang dari satu kaki ke kaki lainnya dengan kecepatan yang bervariasi. Lari meningkatkan kekuatan otot, daya tahan kardiorespirasi, dan membakar kalori.
Manfaat olahraga aerobik
Berikut ini adalah beberapa manfaat olahraga aerobic:
– Meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
– Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
– Membakar kalori sehingga bisa membantu Anda untuk menurunkan berat badan.
– Meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan.
– Meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.
– Meningkatkan kualitas tidur.
Penting untuk diketahui bahwa sebelum memulai program olahraga aerobik, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terutama untuk Anda yang memiliki penyakit tertentu.
Baca Juga: Kesalahan Saat Berolahraga, Jangan Sampai Lakukan Ini!
Pengertian Olahraga Anaerobik
Olahraga anaerobik adalah jenis olahraga yang melibatkan aktivitas fisik intens yang dilakukan dalam waktu singkat dengan pemulihan yang terbatas. Olahraga ini melibatkan gerakan yang memerlukan kekuatan, kecepatan, dan daya tahan otot yang tinggi. Dalam olahraga anaerobik, tubuh menggunakan sumber energi yang tidak bergantung pada oksigen.
Berikut adalah beberapa contoh olahraga anaerobik:
Angkat beban
Angkat beban atau kegiatan kekuatan seperti angkat berat, deadlift, squat, bench press, dan shoulder press adalah contoh latihan anaerobik. Latihan ini membangun kekuatan otot dan meningkatkan kepadatan tulang.
Sprint
Lari cepat dalam jarak pendek, seperti lari 100 meter atau 200 meter, adalah latihan anaerobik yang melibatkan kecepatan tinggi dan peningkatan denyut jantung yang cepat. Hal ini tentunya dapat membantu untuk meningkatkan kecepatan dan kekuatan otot.
Latihan interval
Latihan interval melibatkan kombinasi gerakan intens dan pemulihan singkat. Contohnya adalah latihan HIIT (High-Intensity Interval Training) di mana Anda melakukan gerakan intens seperti lompat tali, squat jump, atau burpee selama beberapa detik, diikuti oleh periode pemulihan singkat sebelum mengulangi gerakan intens tersebut.
Latihan kekuatan tubuh
Latihan kekuatan tubuh menggunakan berat tubuh sendiri untuk melatih otot dan membangun kekuatan. Contoh latihan ini termasuk push-up, pull-up, lunges, dan plank. Latihan ini menargetkan kekuatan otot secara keseluruhan.
Olahraga bertumpu pada kecepatan
Olahraga seperti bola basket, tenis, sepak bola, dan bulu tangkis melibatkan gerakan cepat, perubahan arah, dan aksi yang memerlukan kekuatan dan kecepatan otot secara singkat.
Manfaat olahraga anaerobik
Berikut ini adalah beberapa manfaat olahraga anaerobic:
– Meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
– Meningkatkan kepadatan tulang.
– Meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyimpan glikogen, yang digunakan sebagai sumber energi cepat dalam aktivitas fisik intens.
– Meningkatkan metabolisme basal, yang membantu membakar kalori lebih efisien.
– Meningkatkan kelincahan, kecepatan, dan reaksi tubuh.
Penting untuk dicatat bahwa dalam latihan anaerobik, penting untuk memberikan waktu pemulihan yang cukup bagi otot untuk pulih. Latihan anaerobik yang terlalu sering tanpa pemulihan yang cukup dapat menyebabkan cedera dan overtraining. Jadi, pastikan untuk memadukan latihan anaerobik dengan istirahat yang cukup dan pemulihan yang baik untuk menjaga kebugaran dan kesehatan Anda.
Lalu apa olahraga yang cocok untuk Anda, aerobic atau anaerobic? Untuk mengetahuinya tentu saja mudah, itu semua tergantung dari tujuan Anda berolahraga jika Anda ingin membentuk otot bagian tertentu, Anda bisa melakukan olahraga Anaerobic. Namun, untuk anda yang ingin menjaga kebugaran tubuh, Anda bisa melakukan olahraga aerobic yaitu seperti bersepeda.
Apapun pilihan olahraga Anda, memang sebaiknya Anda harus melakukannya dengan rutin. Agar Anda bisa berolahraga dengan rutin dan konsisten, Anda bisa berolahraga di rumah dengan menggunakan bantuan alat fitness seperti dumbbell, treadmill dan lainnya. ALVA Home Fitness jual alat fitness yang bisa Anda gunakan dengan nyaman dan mudah walau hanya di rumah saja.
